Jumat, 05 Oktober 2018

PENGERTIAN BISNIS DAN JENIS-JENISNYA

”Hai, teman-teman!😊😄
     Pada blog pertama ini, saya akan menjelaskan tentang Pengertian dan Jenis-jenis Bisnis. Namun, saya akan lebih memaparkan Pengertian, Ciri-ciri, dan juga Contoh dari Jenis- jenis Bisnis secara lebih mendetail.”


PENGERTIAN BISNIS

Apakah Bisnis itu?

     Bisnis ialah suatu kegiatan yang melibatkan individu atau kelompok/organisasi yang berhubungan dengan aktivitas penjualan dan pembelian barang maupun jasa dengan tujuan untuk mencari/menghasilkan keuntungan.

     Kegiatan jual-beli dalam bisnis akan terus berlangsung selama kegiatan tersebut masih menghasilkan keuntungan bagi pihak-pihak yang melakukan usaha.
Pengertian Bisnis menurut para ahli :
a.     Pengertian Bisnis menurut Musselman adalah keseluruhan dari aktivitas yang diorganisir oleh orang yang tidak berurusan di dalam bidang industri dan perniagaan yang menyediakan barang dan jasa agar terpenuhinya suatu kebutuhan dalam perbaikan kualitas hidup. 
b.     L.R.Dicksee mengatakan bahwa Pengertian Bisnis yaitu suatu bentuk dari aktivitas yang utamanya bertujuan dalam memperoleh keuntungan bagi yang mengusahakan atau yang berkepentingan di dalam terjadinya aktivitas tersebut.
c.      Pengertian Bisnis menurut Owen adalah suatu perusahaan yang berhubungan dengan distribusi dan produksi barang-barang yang nantinya dijual ke pasaran ataupun memberikan harga yang sesuai pada setiap jasanya.

JENIS-JENIS BISNIS

Bisnis dibagi menjadi 4 jenis, berikut penjelasannya.
1.   Monopsoni
a.   Pengertian
Monopsoni adalah suatu jenis pasar yang didalamnya terdapat satu pelaku usaha (pembeli tunggal) yang menguasai pasar komoditas dan terdapata banyak penjual didalam pasar tersebut. Pasar monopsoni adalah kebalikan dari pasar monopoli.

b.   Faktor - Faktor
Faktor- faktor yang membuat pasar monopsoni terbentuk yang pertama adalah lokasi produsen yang berada ditempat terpencil, sehingga sulit bagi produsen untuk memasarkan produknya kepada konsumen. Faktor yang kedua, tidak ada konsumen yang tertarik pada pasar tersebut, sehingga produsen memerlukan pihak kedua untuk membuat produk yang mereka jual menjadi lebih menarik untuk dibeli. Apa yang menyebabkan produk menjadi tidak menarik? Alasannya bisa karena kemasan, maupun karena tempat yang sulit dijangkau oleh konsumen. Faktor selanjutnya yaitu, biaya operasional yang tinggi. Dan yang terakhir adalah ketidak sediaan mesin-mesin canggih untuk mengolah produk menjadi barang yang siap untuk dijual.

c.   Ciri-Ciri
Berikut adalah ciri- ciri dari pasar monopsoni :
·        Hanya terdapat satu pembeli;
·        Pembeli yang menentukan harga;
·        Produknya adalah bahan mentah;
·        Pendapatan tidak merata, terjadi karena produsen tidak memiliki hak dalam menentukan harga dan sering menjual produknya dengan harga murah;
·        Sering terjadi perselisihan karena produsen sering merasa dirugikan.

d.   Contoh Pasar Monopsoni
     Contoh dari pasar monopsoni adalah pasar hasil perkebunan atau pertanian yang berada di daerah terpencil. Karena berada didaerah terpencil, para petani merasa kesulitan untuk menjual barang nya kepada konsumen. Maka dari itu, mereka menjual secara borongan kepada pembeli tunggal dengan harga yg lebih murah agar barang yang para petani itu jual dapat terdistribusikan kepada konsumen.

2.   Monopoli
a.   Pengertian  
     Seperti yang sudah saya jelaskan sebelumnya, pasar monopoli adalah kebalikan dari pasar monopsoni. Dapat disimpulkan bahwa pasar monopoli adalah suatu jenis usaha yang didalamnya hanya terdapat satu penjual/perusahaan yang menguasai seluruh penawarannya. Perusahaan yang memonopoli, menjual produk yang tidak akan dijual oleh perusahaan lain, sehingga tidak ada barang serupa yang dijual diperusahaan lain.

b.   Ciri-ciri
Berikut adalah ciri-ciri pasar monopoli :
·        Hanya terdapat satu penjual;
·        Barang yang dijual atau diproduksi tidak ada penggantinya;
·        Adanya hambatan bagi perusahan baru, yaitu hambatan berupa legalitas yang dibatasi undang-undang, hambatan teknologi yg tinggi, maupun hambatan berupa modal yang sangat tinggi;
·        Pelaku pasar monopoli dapat menentukan harga jual;
·        Tidak memerlukan promosi atau iklan, karena tidak adanya barang alternatif.

c.   Contoh Pasar Monopoli
     Setelah penjelasan diatas, pasti kalian semua sudah dapat menyimpulkan perusahaan mana yang dapat dikategorikan sebagai pasar monopoli kan? Salah satu contohnya adalah perusahaan minyak bumi dan gas yaitu, PT. Pertamina yang dikelola oleh negara. Dan beberapa perusahaan lainnya seperti PT. KAI, PLN, dan PT. ANGKASA PURA.

3.   Oligopsoni
a.   Pengertian
     Pasar Oligopsoni adalah suatu jenis pasar yang didalam nya terdapat dua atau lebih pembeli sebagai pelaku usaha yang menguasai pasar dalam menerima pasokan atau berperan sebagai pembeli tunggal dalam suatu pasat komoditas.

b.   Ciri- Ciri 
                              Berikut ciri-ciri pasar oligopsoni :
·        Ada lebih dari satu pembeli;
·        Umumnya pembeli adalah distributor;
·        Produk yang dijual adalah bahan mentah;
·        Harga produk cenderung stabil, karena jika produsen menaikan harga, konsumen dapat berpindah ke produsen lain yg menawarkan harga lebih murah;
·        Pendapatan merata.

c.   Contoh Pasar Oligopsoni
     Contoh dari pasar oligopsoni misalnya, terdapat sebuah pasar timun di suatu desa, para petani di desa tersebut akan menjual timun-timun mereka kepada pedagang yang akan menjualnya lagi ke kota. Beberapa perusahaan yang termasuk pasar oligopsoni adalah PT. DJARUM, TELKOM, PT. GUDANG GARAM,dsb.
4.   Oligopoli 
a.   Pengertian
     Pasar Oligopoli adalah suatu jenis pasar yang didalamnya hanya terdapat beberapa penjual/produsen saja dengan jumlah pembeli yang banyak. Dalam pasar Oligopoli hanya terdapat satu jenis barang (homogen) yang penawarannya dikuasai oleh beberapa perusahaan.

b.   Ciri-Ciri
                   Berikut beberapa ciri-ciri dari pasar oligopoli :
·        Dikuasai oleh beberapa produsen saja;
·        Produk yang diperjual belikan bersifat homogen;
·        Harga produk tiap produsen cenderung sama;
·        Terdapat produsen yg berkuasa diantara produsen lainnya;
·        Sulit bagi produsen baru untuk memasuki pasar oligopoli;
·        Diperlukan strategi yang penting untuk menarik pembeli;

c.   Contoh Pasar Oligopoli 
      Beberapa contoh dari pasar oligopoli adalah PT. GARUDA INDONESIA, PT. HOLCIM, PT. SAMPOERNA, dsb.

“Nah, gimana nih teman-teman? Apa kalian semua sudah memahaminya? Semoga blog yang sudah saya buat ini dapat berguna dan membatu teman-teman semua dalam proses pembelajaran ya! 😁😁 Mohon maaf untuk kekurangan dalam penulisan blog ini, saya kan terus mencoba dan belajar menjadi lebih baik lagi. Terimakasih, Byeee...”

REFERENSI :
https://www.ngelmu.co/pengertian-bisnis/(diakses pada tgl 04/10/2018)
https://id.wikipedia.org/wiki/Monopsoni(diakses pada tgl 04/10/2018)
https://id.wikipedia.org/wiki/Oligopoli(diakses pada tgl 04/10/2018)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar